Blogroll

Rabu, 15 Februari 2012

Mangkubumi Late Night Bicycle Playground


Siapa yang tak kenal Jalan P. Mangkubumi Yogyakarta. Terletak di pusat kota Jogja, selatan Tugu. Setiap harinya Jalan ini ramai dilewati masyarakat, padat dengan segala aktivitasnya. Jalan yang menggunakan nama Sultan pertama di Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat ini merupakan salah satu kawasan tua yang yang menjadi jantung perekonomian kota Jogja.

Ruas Jalan P. Mangkubumi dan Malioboro merupakan terusan yang dibangun sejak Jaman Belanda. Didesain menjadi kawasan pedestrian yang menyediakan ruang yang cukup lebar bagi pejalan kaki dan pengendara sepeda. Kendati demikian, saat ini ruas jalan mangkubumi telah dikonversi menjadi selayaknya jalan raya yang memiliki jalur cepat dan lambat. Tetapi ironisnya jalur lambat yang ditujukan bagi kendaraan tidak bermotor ini sering disalah gunakan untuk lahan parkir dan membuat pesepeda juga pejalan kaki yang sesungguhnya menjadi pengguna fasilitas ini menjadi tersisihkan hak-nya. Ruang-ruang publik pun dipangkas atas dasar kepentingan ekonomi..
Berbeda dengan siangnya, Padatnya lalulintas kendaraan berasap menyurut, di sisi timur, warung-warung gelar tikar, binar lampu kota menerangi pedestrian, kawasan ini disulap menjadi tempat jajanan malam yang ramai ditongkrongi muda-mudi. Pasar Klithikan yang dulu terdapat di sepanjang Jalan P. Mangkubumi sebelah barat telah dipindah ke daerah Kuncen.Menjadikan jalur lambat sisi barat menjadi relatif sepi. Tak sedikit Kawan pesepeda bersliweran melewati sisi ini, seakan mengkhususkan Jalan P. Mangkubumi sebagai tempat yang wajib untuk dilewati.

 Kamu juga akan menjumpai pesepeda yang berkumpul dengan berbagai aktivitasnya mulai dari sekedar nongkrong sampai menjajal trik-trik baru. beberapa fasilitas di mangkubumi memang cukup mengelitik penyuka street bike untuk meresponnya. Trotoar, tempat duduk pyramid, tepian taman hingga sisi miring jalan masuk kantor menjadi halang rintang menarik untuk di jajal. Tak terbatas pada satu jenis sepeda saja, BMX, Street DJ, Trial dan Fixed Gear kerap menjajal beragam bentuk trik di jalur ini.
Jika malam semakin larut jumlah pesepeda pun makin bertambah dan sekiranya jalan sudah sepi dari kendaraan berasap, mereka juga sering memanfaatkan sisi tengah jalan ini sebagai ajang memacu sepeda. Menang kalah hanya untuk guyonan sekedar memecah malam dengan tawa dan ejekan kawan.
Tak salah pula jika sebagian besar para pesepeda menyebut Jalan Mangkubumi sebagai playground atau tempat bermain. Sempatkan waktumu untuk lewati jalan ini. Jangan malu untuk berhenti, banyak kawan-kawan sepeda juga ingin mengenalmu.


Sumber : bikeyeah.org

Instagram

Instagram

Total Tayangan Halaman

Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.

Mengenai Saya

Foto Saya
Dimas Pramana Putra
Bukan hanya kecerdasan, tapi juga sikapmu lah yg menentukan keberhasilanmu :)
Lihat profil lengkapku

Followers

Popular Posts

 

© 2013 Wide Open Road. All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top